Network Info:
Artha Graha Group dan Artha Graha Network merupakan sebuah kelompok perusahaan swasta di Indonesia yang berkomitmen pada keberlanjutan lingkungan dan tanggung jawab sosial perusahaan.
Seiring dengan komitmen tersebut, Artha Graha Group dan Artha Graha Network terlibat dalam berbagai inisiatif terkait perubahan iklim dan keberlanjutan lingkungan, termasuk kerjasama dengan UNFCCC (United Nations Framework Convention on Climate Change).
Beberapa poin penting tentang keterlibatan Artha Graha Group dan Artha Graha Network dengan UNFCCC, diantaranya sebagai berikut :
- Artha Graha Group dan Artha Graha Network aktif dalam berbagai proyek yang mendukung upaya mitigasi perubahan iklim dan pelestarian lingkungan, sejalan dengan tujuan UNFCCC. Proyek-proyek ini mungkin melibatkan pengurangan emisi, konservasi, dan penggunaan teknologi ramah lingkungan.
- Artha Graha Group dan Artha Graha Network sering kali terlibat dalam kemitraan dengan organisasi internasional, pemerintah, dan lembaga-lembaga lain yang mendukung upaya global untuk mengatasi perubahan iklim. Keterlibatan dengan UNFCCC mencerminkan upaya perusahaan untuk berkontribusi pada inisiatif global.
- Artha Graha Group dan Artha Graha Network terlibat dalam proyek-proyek spesifik yang mendukung tujuan UNFCCC, seperti restorasi hutan, energi terbarukan, atau inisiatif untuk mengurangi jejak karbon.
Selain tindakan langsung, Artha Graha Group dan Artha Graha Network juga berperan dalam meningkatkan kesadaran dan pendidikan mengenai pentingnya keberlanjutan dan perubahan iklim. Ini mencakup partisipasi dalam forum dan acara terkait dengan UNFCCC.
Keterlibatan Artha Graha Group dan Artha Graha Network dengan UNFCCC menunjukkan komitmen perusahaan terhadap tanggung jawab lingkungan dan kontribusi pada upaya global untuk mengatasi tantangan perubahan iklim.
UNFCCC (United Nations Framework Convention on Climate Change) ialah sebuah perjanjian internasional yang bertujuan untuk mengatasi perubahan iklim global. Konvensi yang diadopsi 1992 selama KTT Bumi di Rio de Janeiro - Brazil dan mulai berlaku pada 1994.
UNFCCC bertujuan untuk menstabilkan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer pada tingkat yang tidak akan membahayakan sistem iklim. Konvensi ini mengakui pentingnya mengurangi emisi gas rumah kaca untuk mencegah dampak perubahan iklim yang serius.
Konferensi Para Pihak (COP) UNFCCC mengadakan Konferensi Para Pihak (Conference of the Parties atau COP) secara tahunan. Konferensi ini merupakan forum di mana negara-negara pihak membahas kemajuan dalam mencapai tujuan konvensi dan mengambil keputusan untuk tindakan lebih lanjut. Salah satunya melahirkan perjanjian
A. Protokol Kyoto yang berisi tentang penetapan target pengurangan emisi gas rumah kaca yang mengikat secara hukum bagi negara maju.
B. Perjanjian Paris, yang merupakan kesepakatan global yang menetapkan target pengurangan emisi yang lebih fleksibel dan ambisius untuk semua negara, dengan tujuan utama untuk membatasi pemanasan global hingga di bawah 2 derajat Celsius di atas tingkat pra-industri dan berusaha untuk membatasi pemanasan hingga 1,5 derajat Celsius.